TINDAKAN GURU BIMBINGAN KONSELING (BK) DALAM MENGATASI KETIDAKDISIPLINAN SISWA DI SMP NEGERI 1 KUALA MANDOR B KABUPATEN KUBU RAYA

Show simple item record

dc.contributor.advisor Nurrahmi, Hesty
dc.contributor.advisor Wardah
dc.contributor.author PIANA
dc.date.accessioned 2022-09-28T03:25:45Z
dc.date.available 2022-09-28T03:25:45Z
dc.date.issued 2021-01-16
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/1109
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui Tindakan guru BK dalam mengatasi Ketidakdisiplinan siswa di SMP Negeri 1 Kuala Mandor B. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian yaitu SMP Negeri 1 Kuala Mandor B. Pengumpulan data menggunakan tekhnik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tindakan guru BK dalam mengatasi ketidakdisiplinan siswa di SMP Negeri 1 Kuala Mandor B sebagai berikut : 1) Memulai dengan mencari faktor ketidakdisiplinan yaitu: a) Kurangnya minat belajar siswa, b) Kurangnya pengawasan dari orang tua, c) Telat bangun tidur sehingga telat untuk pergi ke sekolah, d) Jarak rumah jauh dari sekolah harus mengendarai motor air yang tidak nentu motor air mulai berangkat nyebrang jam berapa, e) Siswa/ peserta didik cepat jenuh atau bosan terhadap pelajaran, f) Siswa harus jalan kaki ke sekolah. 2) Mengklasifikasikan bentuk dari ketidakdisiplinan yaitu: a) Siswa sering tidak masuk sekolah, b) Sering telat (terlambat datang ke sekolah), c) Siswa yang sering merekayasa surat idzin, d) Tidak mengumpulkan tugas tepat waktu ( online atau PR). 3) Memberikan sanksi kepada siswa: a) Membersihkan WC guru, b) Membersihkan WC murid, c) Mungut sampah yang ada di bawah kolom, d) Menguras air jeding yang ada di dalam WC. 4) Memberikan Bimbingan Konseling Individual serta usaha dalam mengatasi ketidakdisiplinan yaitu: a) Melakukan proses konseling individual antara siswa/ peserta didik dengan guru BK. Dan melakukan usaha seperti pencegahan yang biasa disebut dengan preventif gunanya usaha ini untuk membantu siswa mencegah diri dari permasalahan, kemudian melakukan perbaikan yang biasa disebut dengan rehabilitasi gunanya untuk memahami peserta didik serta mencari tahu keadaan latar belakang keluarganya. Kemudian ada juga proaktif Dengan cara mengajak pihak lain seperti bekerja sama dengan orang tua untuk mengawasi prilaku peserta didik, b) Membangun kerja sama dengan perangkat guru lainnya untuk memberikan informasi mengenai peraturan yang ada di sekolah beserta dengan fiungsinya, c) Guru BK dan pihak sekolah membuat kegiatan ekstrakurikuler , d) Melakukan pemberian layanan klasikal supaya memberi tahu sekaligus membantu peserta didik agar dapat memahami dan mematuhi peraturan yang ada di sekolah. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN PONTIANAK en_US
dc.subject Tindakan guru BK en_US
dc.subject Mengatasi en_US
dc.subject ketidakdisiplinan en_US
dc.title TINDAKAN GURU BIMBINGAN KONSELING (BK) DALAM MENGATASI KETIDAKDISIPLINAN SISWA DI SMP NEGERI 1 KUALA MANDOR B KABUPATEN KUBU RAYA en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account