DAMPAK PERCERAIAN ORANG TUA BAGI SISWA KELAS VIII SMP KOPERASI PONTIANAK

Abstract

Perceraian merupakan peralihan besar dalam Penyesuaian dengan keadaan, terutama bagi anak-anak akan mengalami reaksi emosi dan perilaku karena kehilangan salah satu orang tuanya. Anak akan membutuhkan dukungan, kepekaan dan kasih sayang yang lebih besar untuk membantu mengatasi kehilangan yang dialaminya selama masa sulit ini. Masalah dalam penelitian ini adalah (1) Apa faktor-faktor penyebab terjadinya perceraian orang tua siswa kelas VIII di SMP Koperasi Pontianak? (2) Bagaimana dampak perceraian orang tua bagi perilaku siswa kelas VIII di SMP Koperasi Pontianak? (3) Bagaimana dampak perceraian orang tua bagi prestasi belajar siswa kelas VIII di SMP Koperasi Pontianak? Penelitian ini secara umum mengungkapkan secara jelas dampak perceraian orang tua bagi anak serta cara mengatasi dampak tersebut. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Subjek penelitian ini adalah siswa SMP Koperasi Pontianak yang orang tuanya bercerai. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi serta wawancara mendalam. Sementara teknik analisis data yang digunakan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Dari hasil wawancara yang dilakukan peneliti didapatkan beberapa data dari dua responden anak laki-laki dan satu responden anak perempuan beserta dengan orang tuanya masing-masing yang memperoleh hak asuh anak yaitu: (1) Peneliti menyimpulkan bahwa faktor-faktor penyebab terjadinya perceraian orang tua siswa kelas VIII di SMP Koperasi Pontianak adalah masalah keperawanan, ketidaksetiaan salah satu pasangan hidup, tekanan kebutuhan ekonomi keluarga, tidak mempunyai keturunan, salah satu dari pasangan hidup meninggal dunia, serta perbedaan prinsip, ideologi atau agama (2) Dampak perceraian orang tua bagi perilaku siswa kelas VIII di SMP Koperasi Pontianak yaitu rasa malu, kesedihan dan ketakutan (3) Dampak perceraian orang tua bagi prestasi belajar siswa kelas VIII di SMP Koperasi Pontianak yaitu menurunnya prestasi anak karena adanya tekanan dari teman-teman maupun tetangga dekat.