dc.description.abstract |
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Bentuk-bentuk pelaksanaan
Bimbingan Keagamaan pada jamaah Majelis Taklim Nurul Hidayah. 2) Materi
Bimbingan Keagamaan pada jamaah Majelis Taklim Nurul Hidayah Desa Kubu
Padi Kecamatan Kuala Mandor B, Kabupaten Kubu Raya. 3). Metode dalam
Bimbingan Keagamaan pada jamaah Majelis Taklim Nurul Hidayah Desa Kubu
Padi Kecamatan Kuala Mandor B, Kabupaten Kubu Raya.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Sumber data peneliti terdiri dari
sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer adalah
pembimbing sekaligus pendiri Majelis Taklim Nurul Hidayah, pengurus Majelis
Taklim Nurul Hidayah, jamaah yang aktif mengikuti kegiatan bimbingan
keagamaan di Majelis Taklim Nurul Hidayah. Sumber data sekunder diperoleh
peneliti melalui dokumentasi, buku-buku dan referensi yang berhubungan dengan
penelitian ini. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi
partisipan dan dokumentasi. Analisis data menggunakan reduksi data penyajian
data dan penarikan kesimpulan. Adapun teknik keabsahan data menggunakan
triangulasi dan member chek.
Penelitian ini menghasilkan temuan sebagai berikut, bimbingan keagamaan
di Majelis Taklim Nurul Hidayah Desa Kubu Padi Kecamatan Kuala Mandor B,
Kabupaten Kubu Raya dilaksanakan satu minggu sekali yakni setiap hari jumaat,
pukul 14:00-16:00 wib. Tempat bimbingan keagamaan bergiliran dari rumah ke
rumah jamaah dan masjid, bentuk bimbingan keagamaan yang digunakan ialah
bentuk bimbingan kelompok. Materi yang diberikan kepada jamaah majelis
taklim Nurul Hidayah diklasifikasikan menjadi tiga pokok, yaitu: aqidah
(keimanan) adalah sebagai sistem kepercayaan dan keyakinan kepada ke-Esaan
Allah SWT, syariah adalah hukum-hukum yang di tetapkan Allah SWT untuk
mengatur manusia baik hubungan dengan Allah SWT, dengan sesama manusia,
dengan alam semesta dan makhluk ciptaan lainnya. Akhlakul karimah suatu sikap
atau keadaan yang mendorong untuk melakukan sesuatu perbuatan baik buruk
yang dilaksanakan dengan mudah. metode yang digunakan pembimbing, yaitu
metode bahtsul masa’il, metode tanya jawab dan metode doa. |
en_US |