dc.description.abstract |
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengungkap: (1) Penafsiran Hamka
terhadap kisah Maryam dalam Alquran. (2) Nilai-nilai religius dari kisah Maryam
bagi perempuan Islam.
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif. Sumber data penelitian ini
terdiri dari sumber primer dan sumber sekunder, yaitu: 1) sumber data primer
pada penelitian ini adalah Tafsir Al-Azhar karya Hamka dan, 2) sumber data
sekunder pada penelitian ini adalah buku, jurnal, atau artikel yang ada
relevansinya tentang perempuan dan kisah Maryam.
Berdasarkan pada analisis yang dilakukan, penelitian ini menyimpulkan
bahwa: 1) Berdasarkan penafsiran Hamka peneliti menyimpulkan bahwa secara
garis besar kisah Maryam ini meliputi kemuliaan Maryam dari wanita-wanita
yang lain, ketaatan Maryam terhadap perintah Allah yang diberikan kepadanya
melalui malaikat jibril, ketegaran hati Maryam ketika mendapat ujian dari Allah,
kesucian Maryam yang selalu menjaga kehormatannya dan terlindung dari godaan
laki-laki. 2) Nilai-nilai religius dari kisah Maryam bagi perempuan masa kini
diantaranya adalah selalu menjaga kesucian dan kehormatan diri, kesabaran akan
membawa kepada kemuliaan, lingkungan dan pendidikan yang baik akan
menghasilkan keturunan yang baik, ketaatan, tawakkal, ikhlas, dan berbaik sangka
merupakan kunci kesuksesan di dunia dan akhirat. |
en_US |