dc.description.abstract |
Penelitian ini mengungkap: 1) penafsiran M. Quraish Shihab tentang
kisah Nabi Musa dan Hamba Allah yang saleh dalam QS. Al-Kahfi dalam
Tafsir Al-Mishbah; 2) pesan akhlak menuntut ilmu pada kisah Nabi Musa dan
Hamba Allah yang saleh dalam Tafsir Al-Mishbah; 3) relevansi pesan akhlak
menuntut ilmu dengan konteks menuntut ilmu pelajar saat ini.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang mana sumber data
penelitian terdiri dari sumber primer dan sumber sekunder, yaitu: 1) Sumber
primer adalah kitab Tafsir Al-Mishbah jilid 7 karya M. Quraish Shihab; 2)
Sumber sekunder adalah berbagai buku, artikel, jurnal yang terdapat relevansi
dengan tema yang diteliti dan dapat menguatkan data primer.
Berdasarkan analisis yang telah peneliti lakukan, maka dapat disimpulkan
bahwa: 1) Penafsiran M. Quraish Shihab tentang kisah Nabi Musa dan Hamba
Allah yang saleh dalam surah Al-Kahfi pada Tafsir Al-Mishbah adalah
rangkaian cerita antara seorang murid bernama Nabi Musa as. dengan seorang
guru bernama Hamba Allah yang saleh, di mana Nabi Musa as. melalui
beberapa pelajaran yang disampaikan oleh Hamba Allah yang saleh, namun
dalam perjalanan pembelajaran tersebut, Nabi Musa melanggar perjanjian
yang telah disepakati keduanya. Oleh karena ketidaksabaran Nabi Musa atas
perjanjian tersebut, maka berpisahlah mereka yang menandai berakhirnya
masa menuntut ilmu yang dilakukan oleh Nabi Musa as.; 2) Pesan akhlak
menuntut ilmu pada kisah Nabi Musa dan Hamba Allah yang saleh dalam
Tafsir Al-Mishbah adalah bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu,
berbicara santun dengan guru, berdoa dan bersabar dalam menuntut ilmu,
berdisiplin dalam menuntut ilmu.; 3) Relevansi Pesan Akhlak Menuntut Ilmu
dengan Konteks Menuntut Ilmu Pelajar Saat Ini adalah kisah dalam Al-
Qur’an, dalam hal ini kisah Nabi Musa dan Hamba Allah yang saleh, banyak
mengandung pesan pelajaran bagi pelajar saat ini. Kesesuaian antara teori
menuntut ilmu dari para ulama Islam dengan dasar pendidikan Indonesia yang
tertuang dalam UU membentuk gambaran ideal bagi perubahan kondisi akhlak
pelajar saat ini. |
en_US |