PERAN TEKNOLOGI DIGITAL TERHADAP DAYA SAING USAHA KERUPUK BASAH DI KECAMATAN SILAT HILIR KABUPATEN KAPUAS HULU

Abstract

Vetty Cerly Anggriyani (12103124), Peran Teknologi Digital Terhadap Daya Saing Usaha Kerupuk Basah di Kecamatan Silat Hilir Kabupaten Kapuas Hulu. Program Studi Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Pontianak, 2024. Penelitian ini membahas tentang peran teknologi digital dalam memenuhi pelaku usaha terhadap daya saing usaha kerupuk basah di Kecamatan Silat Hilir Kabupaten Kapuas Hulu. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mengenai: 1) bagaimana penerapan teknologi digital dalam usaha kerupuk basah di Kecamatan Silat Hilir, Kabupaten Kapuas Hulu; 2) bagaimana kendala penggunaan teknologi digital terhadap daya saing usaha kerupuk basah di Kecamatan Silat Hilir, Kabupaten Kapuas Hulu; 3) bagaimana dampak teknologi digital terhadap daya saing usaha kerupuk basah di Kecamatan Silat Hilir Kabupaten Kapuas Hulu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder, teknik pengumpulan data yang diperoleh dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi. Data yang di dapat adalah hasil wawancara peneliti bersama para pelaku usaha kerupuk basah serta salah satu warga Kecamatan Silat Hilir yang menjadi konsumen kerupuk basah. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) penerapan teknologi digital dalam usaha kerupuk basah di Kecamatan Silat Hilir menunjukkan hasil yang positif serta penggunaan media sosial, seperti whatsapp, facebook, dan shopee untuk promosi online telah memberikan dampak yang signifikan dalam meningkatkan daya saing usaha kerupuk basah. 2) kendala dalam penggunaan teknologi digital pada usaha kerupuk basah dalam menjalankan usahanya ditengah maraknya usaha berbasis online diantaranya adalah belum adanya kemahiran serta produktivitas kerja karyawan dalam keberhasilan usaha kerupuk basah serta belum begitu konsisten dalam membuat produk kerupuk basah dari awal hingga akhir serta penggunaan strategi dalam mempromosikan kerupuk basah diantaranya adalah memposting bahan dari kerupuk basah melalui sosial media seperti whatsapp, facebook, dan shopee. 3) dampak teknologi digital terhadap daya saing usaha kerupuk basah sangat membantu karena mudah dipromosikan serta dijadikan salah satu rutinitas tambahan dan menggunakan lapak warung sebagai usaha yang produktif serta memanfaatkan platform e-commerce dan marketplaces untuk menjual produk mereka secara online seperti whatsapp, facebook, dan shopee.