EFEKTIVITAS PENGELOLAAN ZAKAT PRODUKTIF PADA PROGRAM KAMPUNG ZAKAT SEBAGAI UPAYA MENOPANG PEREKONOMIAN MASYARAKAT DESA SULUNG KECAMATAN SEJANGKUNG KABUPATEN SAMBAS

Abstract

NURVITASARI, NIM: 11903031, Efektivitas Pengelolaan Zakat Produktif pada Program Kampung Zakat sebagai Upaya Menopang Perekonomian Masyarakat Desa Sulung Kecamatan Sejangkung Kabupaten Sambas: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak. Zakat merupakan suatu harta yang wajib dikeluarkan oleh orang-orang yang beragama Islam dan diberikan kepada mereka yang berhak menerimanya. Untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, zakat harus dikelola dengan baik. Jika pengelolaan dan pendistribusian zakat merata, maka seluruh permasalahan kesejahteraan masyarakat dapat teratasi. Pengelolaan zakat yang profesional sangatlah penting untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan dalam pengelolaan zakat, dan meningkatkan manfaat zakat untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan pengentasan kemiskinan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sistem pengelolaan zakat untuk menopang perekonomian masyarakat di Kampung Zakat Desa Sulung Kecamatan Sejangkung Kabupaten Sambas. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian yaitu, 1) Sumber primer, data yang diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi dengan pengelola zakat, pemerintah desa dan mustahiq yang menjadi narasumber; 2) Sumber sekunder, data yang dikeluarkan oleh BAZNAS, Kemenag, Pemerintah dan sumber literatur. Teknik analisis pengumpulan data menggunakan pedoman wawancara, observasi dan dokumentasi. Setelah itu, teknik analisis untuk verifikasi data dan menarik kesimpulan dari hasil penelitian. Hasil penelitian ini adalah bahwa pengelolaan zakat di Kampung Zakat Desa Sulung didistribusikan kepada yang lebih diprioritaskan golongan fakir dan miskin. Karena kedua golongan tersebut lebih membutuhkan bantuan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Bantuan kepada tersebut mengarah ke zakat produktif dan konsumtif. Dan pendistribusian zakat tersebut yaitu bantuan pembiayaan kesehatan, bantuan bidang dakwah, bantuan kemanusiaan dan bantuan modal usaha. Pengelolaan di Kampung Zakat Desa Sulung masih belum efektif karena masih banyak program yang belum tercapai sesuai perencanaan awal. Seperti masalah dari segi pemberdayaan terdapat kendala diprogram bantuan modal usaha yaitu kurang transparannya kondisi ekonomi mustahiq kepada lembaga pengelolaan zakat, kurangnya pemantauan program, tidak sesuai perencanaan awal.